Sabtu, 05 Desember 2009

Walhi Sumsel Protes Penembakan Petani di PT PN VII

04.12.2009 21:09:13 WIB

Oleh SUMARDONI

WAHANA Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumatra Selatan memprotes aksi penembakan terhadap 11 petani di lahan sengketa antara warga dengan PT PN VII, kabupaten Ogan Ilir, Sumatra Selatan. Mereka pun siap membentuk tim investigasi kasus tersebut.

“Kami mengutuk aksi kekerasan tersebut, dan kami akan membentuk tim terhadap kasus kekerasan tersebut,” kata Direktur Walhi Sumsel, Anwar Sadat yang dihubungi Jumat (04/12/2009) malam.

Menurut Sadat, aksi penembakan itu tidak akan terjadi, apabila polisi mampu bersikap persuasive dan dapat memediasi antara warga dengan pihak perusahaan.

“Kami menyayangkan perilaku kekerasan yang masih dilakukan kepolisian. Kami minta kepolisian juga melakukan penyelidikan atas kasus ini secara internal, sehingga citra polisi terjaga,” kata Sadat.

Sebelumnya Kepolisian Daerah Sumatra Selatan membenarkan adanya penembakan terhadap 11 petani, yang tengah melakukan aksi sengketa lahan dengan PT PN VII di kabupaten Ogan Ilir, Sumatra Selatan, Jumat (04/12/2009) sekitar pukul 11.00. Hal ini dilakukan lantaran aksi sudah anarkis.

Para petani telah melakukan pengrusakan perkebunan, pembacokan, dan penyanderaan karyawan PT PN VII.

Aksi pendudukan lahan ini dilakukan warga Desa Rengas Satu dan dua desa di Kecamatan Payaraman di Kabupaten Ogan Ilir, Sumatra Selatan, memprotes sekitar 1.500 hektare yang dikatakn telah dirampas PT PN VII.

“Kami terpaksa melakukan penembakan, sebab ratusan massa yang melakukan aksi sudah tidak terkendali. Mereka melakukan pengrusakan fasilitas PT PN VII Cinta Manis, membacok hingga luka tiga karyawan perusahaan tersebut, serta mereka menyandera dua karyawan lainnya,” kata Humad Polda Sumsel Kombes Abdul Gofur, Jumat (04/12/2009) malam.

http://www.beritamu si.com/berita/ 2009-12/walhi- sumsel-protes- penembakan- petani-di- pt-pn-vii/
--
Tanah adalah Darah !!!

Tidak ada komentar:

Kelompok advokasi Riau

Kelompok advokasi Riau
Rebut Alat-alat Produksi !